LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari IAIN Parepare melakukan aksi nyata peduli lingkungan melalui kegiatan penanaman pohon di Desa Maddenra, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang, Selasa (19/08/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan ekoteologi yang digagas oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, M.A., yang menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sebagai bagian dari kehidupan beragama.
Kegiatan penanaman pohon ini tidak hanya bertujuan untuk penghijauan, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya menjaga alam demi keberlanjutan hidup. Mahasiswa KKN bertindak sebagai penggerak sekaligus pendamping masyarakat dalam mengimplementasikan aksi ekologis berbasis nilai keagamaan.

“Kami berharap gerakan penanaman pohon ini tidak berhenti hanya pada simbolis, tetapi benar-benar dirawat hingga tumbuh besar dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” ujar salah seorang mahasiswa KKN yang terlibat langsung dalam kegiatan ini.
Kepala Desa Maddenra menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif mahasiswa. Menurutnya, kegiatan ini selaras dengan semangat pelestarian lingkungan yang kini semakin dibutuhkan, terutama di tengah tantangan perubahan iklim yang semakin nyata di berbagai wilayah.

Program ini menjadi salah satu implementasi prinsip ekoteologi yang menekankan bahwa menjaga lingkungan merupakan bagian dari ibadah dan ungkapan syukur atas karunia alam dari Tuhan. Dengan kegiatan penanaman pohon, mahasiswa dan masyarakat diajak memahami bahwa ekologi dan spiritualitas dapat berjalan beriringan.
Di dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKN bekerja sama dengan warga desa untuk menanam pohon di area-area strategis yang membutuhkan penghijauan, seperti pinggiran jalan, area persawahan, dan lahan kosong desa. Setiap peserta diberikan arahan terkait cara menanam pohon dengan benar agar tumbuh subur dan berkelanjutan.

Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, tentang pentingnya menjaga lingkungan. Mereka belajar secara langsung bagaimana merawat pohon, menjaga kebersihan, serta memahami nilai ekologis dan religius di balik aksi penanaman pohon.
Selain itu, mahasiswa KKN juga memberikan motivasi agar masyarakat Desa Maddenra aktif melibatkan diri dalam kegiatan pelestarian lingkungan secara berkelanjutan. Hal ini diharapkan menciptakan budaya peduli lingkungan yang berpadu dengan nilai-nilai keagamaan yang kuat. Melalui program ini, Desa Maddenra diharapkan menjadi contoh penerapan nilai-nilai ekologis yang terintegrasi dengan kesadaran religius, sekaligus mendorong masyarakat untuk terus menjaga kelestarian alam demi generasi yang lebih sehat dan berkelanjutan.(Fzs/Srh)