LP2M IAIN Parepare---Suasana meriah terus terasa di Desa Padangloang Alau dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu, 24 Agustus 2025. Salah satu momen yang paling menghibur adalah lomba makan kerupuk anak-anak yang digelar oleh mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 44. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan menjadi ajang kebersamaan yang penuh keceriaan.
Kegiatan dilaksanakan di halaman kantor desa dengan diikuti puluhan anak-anak dari berbagai usia. Para peserta tampak antusias dan bersiap di depan tali-tali gantungan kerupuk yang telah disusun rapi oleh panitia, siap bersaing dalam lomba tradisional yang selalu dinantikan setiap perayaan kemerdekaan.
Aturan lomba cukup sederhana namun menantang: peserta harus memakan kerupuk yang tergantung tanpa menggunakan tangan. Tantangan ini memunculkan momen lucu dan menggelitik ketika kerupuk bergoyang tertiup angin, membuat tawa penonton mewarnai jalannya lomba.
Mahasiswa KKN bertugas sebagai panitia pelaksana, mulai dari menyiapkan perlengkapan, mengawasi jalannya lomba, hingga mencatat pemenang. Kehadiran mereka memastikan lomba berjalan tertib, adil, dan menyenangkan bagi semua peserta. Para orang tua dan warga sekitar juga hadir untuk menyaksikan dan memberikan semangat. Sorakan mereka menambah semarak lomba dan membuat anak-anak semakin bersemangat untuk menyelesaikan tantangan dengan cepat.
Anak-anak yang berhasil menghabiskan kerupuk tercepat mendapatkan hadiah menarik berupa alat tulis dan makanan ringan. Meskipun sederhana, hadiah ini mampu menghadirkan senyum dan kegembiraan bagi para pemenang, menambah kenangan manis di hari kemerdekaan. Perlombaan makan kerupuk ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai sportivitas, semangat juang, serta kerja keras dalam bentuk yang sederhana. Anak-anak belajar bersaing secara sehat dan tetap menghargai teman-teman mereka yang juga ikut berlomba.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Posko 44 berharap tradisi lomba kemerdekaan dapat terus dilestarikan, menjadi sarana mempererat kebersamaan antarwarga, serta menanamkan rasa cinta tanah air sejak usia dini. Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa KKN dalam mendukung keceriaan dan semangat nasionalisme di Desa Padangloang Alau.(Fzs/Srh)