تخطي للذهاب إلى المحتوى

Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 18 Desa Anabannae Laksanakan Observasi dan MPLS di SD Negeri 5 Otting

26 يوليو 2025 بواسطة
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare Posko 18 Desa Anabannae, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidenreng Rappang, melaksanakan observasi sekaligus mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SD Negeri 5 Otting, Selasa, 15 Juli 2025.

Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WITA dan diikuti oleh 23 mahasiswa KKN. Kehadiran mereka disambut hangat oleh pihak sekolah, baik kepala sekolah maupun para guru. Observasi ini menjadi langkah awal mahasiswa KKN dalam menjalankan program di bidang pendidikan.

Lingkungan sekolah menjadi fokus utama dalam kegiatan observasi. Mahasiswa mencatat berbagai fasilitas yang tersedia, suasana belajar, serta aktivitas harian siswa dan guru. Selain itu, mereka juga melakukan koordinasi langsung dengan para tenaga pendidik untuk merancang program pendampingan yang relevan dengan kebutuhan sekolah.

Mahasiswa turut mendampingi siswa baru dalam kegiatan MPLS. Mereka membantu pengenalan lingkungan sekolah, memberikan motivasi, serta membangun suasana yang menyenangkan bagi para peserta didik. Keterlibatan ini memberikan pengalaman awal yang positif bagi siswa dalam memasuki dunia pendidikan formal.

Kepala SD Negeri 5 Otting, Hariadi, S.Pd., M.Pd., menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN di sekolah yang dipimpinnya. Ia menyampaikan apresiasi atas antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan MPLS dan berharap mereka dapat terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran selama masa KKN berlangsung.

Hariadi juga mengajak mahasiswa untuk menjalin kerja sama yang erat dengan para guru dan siswa demi mendukung peningkatan mutu pendidikan di SD Negeri 5 Otting. Sinergi antara pihak sekolah dan mahasiswa KKN diharapkan mampu menciptakan suasana belajar yang kondusif dan inovatif.

Kegiatan observasi dan MPLS berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Para guru dan siswa menunjukkan sikap terbuka dan kooperatif terhadap kehadiran mahasiswa KKN. Kolaborasi yang terbentuk menjadi cerminan semangat bersama dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan progresif.

Diharapkan kehadiran mahasiswa KKN mampu memberikan kontribusi nyata, tidak hanya dalam aspek akademik, tetapi juga dalam membangun karakter dan semangat belajar siswa. Kegiatan ini menjadi titik awal dari rangkaian program KKN yang akan terus dikembangkan selama penugasan berlangsung di Desa Anabannae.(Fzs/Srh)

في Berita
Fikruzzamansaleh 26 يوليو 2025
شارك هذا المنشور
علامات التصنيف
الأرشيف