LP2M IAIN Parepare---Desa Aka-Akae, Watang Sidenreng, Sidenreng Rappang – Pemerintah Desa Aka-Akae bekerja sama dengan mahasiswa KKN IAIN Parepare, UNHAS, dan UMS Rappang menggelar sosialisasi dan pelatihan pendataan Anak Tidak Sekolah (ATS) pada Selasa, 29 Juli 2025, pukul 13.30 WITA di Kantor Desa Aka-Akae. Kegiatan ini merupakan upaya percepatan penanganan permasalahan pendidikan di desa dengan memetakan anak-anak yang belum bersekolah.
Acara dibuka dengan sambutan Kepala Desa Aka-Akae dan Camat Watang Sidenreng, yang menekankan pentingnya pendataan akurat sebagai dasar perencanaan program pendidikan yang tepat sasaran. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi teknis pendataan ATS, pengisian formulir, penggunaan aplikasi pendataan, serta cara melakukan verifikasi data di lapangan.
Sebanyak 35 peserta hadir, terdiri dari mahasiswa KKN dari berbagai perguruan tinggi, Kepala Desa, Camat, Kepala Dusun 1, Ketua BPD, serta Sekretaris Pemberdayaan Masyarakat Faradilla Bakry, SKM, M.Si. Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab.
Ibu Faradilla Bakry menyampaikan bahwa percepatan penanganan anak tidak sekolah berbasis pendataan akurat merupakan langkah penting untuk memastikan setiap anak mendapatkan hak pendidikan yang layak. Beliau juga menekankan bahwa kerja sama semua pihak menjadi kunci utama dalam mengatasi permasalahan ATS di tingkat desa.
Kegiatan berjalan lancar berkat koordinasi yang baik antara pemerintah desa, pihak kecamatan, masyarakat, dan mahasiswa KKN. Peserta terlihat fokus dalam mempelajari teknis pendataan, mulai dari pengisian data hingga verifikasi di lapangan, agar hasil pendataan dapat digunakan sebagai dasar program yang efektif.
Melalui sosialisasi dan pelatihan ini, diharapkan pemerintah desa, aparat, dan masyarakat dapat bersinergi untuk mengurangi jumlah anak tidak sekolah di Desa Aka-Akae. Pendataan yang akurat akan mempermudah perencanaan program pendidikan yang tepat sasaran sehingga tidak ada anak yang tertinggal dalam memperoleh pendidikan.
Kepala Desa dan Camat menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif mahasiswa KKN dan masyarakat dalam kegiatan ini. Mereka berharap kolaborasi ini menjadi contoh bagi desa lain dalam upaya meningkatkan partisipasi pendidikan anak-anak di seluruh wilayah.
Melalui kegiatan ini, Desa Aka-Akae dapat memiliki data yang akurat mengenai anak tidak sekolah, sekaligus mendorong pelaksanaan program pendidikan yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan demi kemajuan generasi muda di desa.(Fzs/Srh)