تخطي للذهاب إلى المحتوى

Rapat Koordinasi Tiga Perguruan Tinggi Bahas Program Kerja KKN di Desa Kalosi, Sidrap

25 يوليو 2025 بواسطة
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Sebagai langkah awal dalam menyukseskan program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa dari tiga perguruan tinggi, yakni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Universitas Hasanuddin (UNHAS), dan Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS), menggelar rapat koordinasi bersama pemerintah Desa Kalosi, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidenreng Rappang, Rabu (13/7/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Kalosi ini dihadiri langsung oleh Sekretaris Desa Baharuddin, 7 mahasiswa dari IAIN Parepare, 6 mahasiswa UNHAS, dan 11 mahasiswa UMS. Rapat dimulai pukul 20.00 hingga 21.30 WITA dan berlangsung dalam suasana kondusif, penuh kolaborasi, dan diskusi yang membangun.

Rapat koordinasi ini menjadi momen penting untuk menyelaraskan rencana program kerja KKN dengan kebutuhan nyata masyarakat Desa Kalosi. Mahasiswa dari ketiga perguruan tinggi memaparkan rencana program di berbagai bidang, antara lain pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Di dalam diskusi yang berlangsung aktif, Sekretaris Desa Baharuddin memberikan berbagai masukan konstruktif. Ia menyoroti pentingnya pemetaan kebutuhan masyarakat sebagai dasar perencanaan program. Beliau juga menyarankan agar program-program yang diusung bersifat aplikatif dan dapat dilanjutkan secara berkelanjutan oleh masyarakat setelah KKN berakhir.

“Program KKN ini sangat potensial untuk memberikan dampak positif yang nyata bagi warga desa. Saya berharap mahasiswa dapat mendengar aspirasi masyarakat dan mengintegrasikannya ke dalam kegiatan mereka,” ujar Baharuddin dalam sambutannya.

Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat desa dalam pelaksanaan program, agar manfaat yang dihasilkan tidak hanya bersifat sementara. Kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat, menurutnya, adalah kunci keberhasilan KKN berbasis kebutuhan lokal.

Para mahasiswa pun merespons positif masukan dari pemerintah desa. Mereka menyatakan komitmen untuk mengadaptasi dan menyempurnakan program-program yang telah dirancang sebelumnya. Beberapa program akan disesuaikan kembali, baik dari segi waktu pelaksanaan, metode pendekatan, hingga lokasi kegiatan.

Koordinasi ini menjadi langkah awal untuk menciptakan sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa. Dengan tema “Sinergi Membangun Desa Kalosi melalui Program KKN yang Berbasis Kebutuhan Masyarakat”, kegiatan ini diharapkan mampu mewujudkan kerja nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Harapan besar pun disampaikan Sekretaris Desa Baharuddin, agar program KKN ini tidak hanya menjadi ajang pengabdian sementara, melainkan menjadi awal dari kemitraan jangka panjang antara dunia akademik dan desa. Ia mengajak seluruh pihak untuk terus membangun komunikasi dan kerja sama yang berkesinambungan.

Rapat koordinasi tersebut ditutup dengan kesepakatan bersama untuk memperkuat sinergi dan saling mendukung dalam pelaksanaan program KKN selama mahasiswa berada di Desa Kalosi. Suasana rapat yang hangat dan partisipatif mencerminkan semangat gotong royong dan dedikasi yang tinggi dari seluruh pihak yang terlibat.(Fzs/Srh)

في Berita
Fikruzzamansaleh 25 يوليو 2025
شارك هذا المنشور
علامات التصنيف
الأرشيف