LP2M IAIN Parepare---Sebagai bentuk sinergi antar perguruan tinggi, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari tiga kampus, yakni IAIN Parepare, Universitas Hasanuddin (UNHAS), dan Universitas Muhammadiyah, menggelar seminar kolaboratif pada Rabu, 16 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 13.00 WITA hingga selesai di Kantor Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidenreng Rappang.
Seminar ini dihadiri oleh kurang lebih 30 peserta, terdiri dari mahasiswa KKN dari ketiga perguruan tinggi, tokoh masyarakat, perangkat desa, dan warga sekitar. Tujuan utama kegiatan ini adalah menyamakan visi, berbagi ide, serta membangun sinergi untuk pelaksanaan program kerja yang bermanfaat bagi masyarakat desa.
Dalam forum tersebut, perwakilan dari masing-masing kelompok KKN mempresentasikan program kerja unggulan yang tengah dan akan dijalankan selama masa pengabdian. Program-program tersebut mencakup berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, hingga pelestarian lingkungan.
Presentasi dilakukan secara bergantian dengan antusiasme tinggi dari para mahasiswa. Masing-masing kelompok menjelaskan latar belakang, tujuan, strategi pelaksanaan, serta dampak yang diharapkan dari program mereka. Suasana seminar berlangsung aktif dan penuh semangat kolaboratif.
Tidak hanya menjadi ruang presentasi, seminar ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif. Para peserta memberikan masukan, pertanyaan, serta dukungan terhadap rencana kegiatan yang dipaparkan. Tokoh masyarakat pun turut serta memberikan arahan dan saran agar program kerja mahasiswa selaras dengan kebutuhan dan potensi lokal desa.
Kepala Desa Talawe dalam sambutannya mengapresiasi semangat kolaboratif para mahasiswa KKN dari ketiga kampus. Ia berharap bahwa sinergi semacam ini dapat menjadi model dalam menjalin kemitraan yang berkelanjutan antara dunia kampus dan masyarakat desa.
Kegiatan seminar ditutup dengan sesi dokumentasi bersama dan komitmen bersama untuk terus berkoordinasi dalam pelaksanaan program. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa KKN tidak hanya menanamkan nilai pengabdian, tetapi juga memperkuat jejaring dan semangat kebersamaan lintas institusi.
Seminar kolaboratif ini menjadi bukti bahwa kerja sama antar kampus dapat menghasilkan inovasi sosial yang lebih kuat dan berdampak luas. Mahasiswa diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang tidak hanya cakap secara keilmuan, tetapi juga peka terhadap kebutuhan masyarakat yang mereka dampingi.(Fzs/Srh)Mulai menulis di sini...