Skip to Content

Kunjungi Sejumlah RW, Mahasiswa KKN IAIN Parepare Serap Aspirasi untuk Rancang Program Kerja Berbasis Masalah Nyata

July 20, 2025 by
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare melaksanakan kunjungan lapangan ke beberapa Rukun Warga (RW) di Kelurahan Watang Soreang, Kota Parepare (Sabtu, 12/7/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menghimpun data sosial dan menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka menyusun program kerja yang tepat sasaran dan berdampak langsung.

Kegiatan dimulai pukul 10.00 WITA dengan kunjungan ke RW 4, yang memperlihatkan sejumlah program aktif seperti kelas tahsin, pondok pesantren, dan kerja bakti rutin. Meski tingkat anak putus sekolah rendah, isu tersebut tetap menjadi perhatian di beberapa RT. UMKM seperti kopi Alpih berkembang pesat, sementara upaya penanganan stunting masih berfokus pada peran posyandu. Warga menilai kegiatan kerja bakti dan pengajian sangat efektif dalam membangun partisipasi masyarakat.

Pukul 14.00 WITA, kunjungan berlanjut ke RW 3 Pusri, yang menghadirkan permasalahan cukup kompleks. Anak putus sekolah meningkat karena pergaulan bebas dan tekanan ekonomi yang membuat anak-anak terbiasa bekerja sejak dini. Terdata enam kasus stunting dan meningkatnya pernikahan dini, termasuk praktik nikah siri, menjadi perhatian serius. Produk UMKM seperti basreng dan hidroponik mulai tumbuh, namun terkendala promosi dan pencatatan. Warga mengusulkan adanya program pengelolaan sampah organik sebagai solusi lingkungan.

Pada pukul 15.00 WITA, tim KKN mengunjungi RW 2 Menara, yang aktif dengan kegiatan keagamaan seperti majelis taklim. Namun, data terkait anak putus sekolah dan stunting belum lengkap dan masih bergantung pada informasi dari kelurahan. Masalah stunting diperburuk oleh ketimpangan distribusi makanan serta rendahnya antusiasme warga membawa anak ke posyandu.

Kunjungan ditutup pukul 16.00 WITA di RW 5, wilayah yang berada di sisi jalan utama. Di sini, anak putus sekolah menjadi isu utama akibat pengaruh lingkungan dan latar belakang keluarga yang kurang mendukung. UMKM kerajinan kerang bahkan telah menembus pasar nasional, namun belum memiliki kawasan produksi yang representatif. Program PHBS seperti makan gratis untuk disabilitas sudah berjalan setiap hari. Warga RW 5 mengusulkan agar dilakukan pertemuan rutin RT/RW untuk memperkuat budaya hidup bersih dan memperbaiki distribusi makanan bergizi. Melalui kunjungan ini, mahasiswa KKN IAIN Parepare mendapatkan pemetaan masalah sosial yang beragam dan mendalam. Aspirasi warga akan menjadi dasar dalam merancang program kerja yang berkelanjutan, berorientasi pada kebutuhan riil masyarakat, serta mendukung peningkatan kualitas hidup di Kelurahan Watang Soreang.(Fzs/Srh)

Fikruzzamansaleh July 20, 2025
Share this post
Tags
Archive