LP2M IAIN Parepare---Di dalam semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap fasilitas ibadah, warga Dusun Datte bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare Desa Rampunan menggelar kegiatan gotong royong pembangunan Masjid Annur pada Sabtu, 20 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kolektif untuk mempercepat penyelesaian pembangunan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan masyarakat setempat.
Gotong royong dimulai sejak pukul 07.06 WITA dengan melibatkan sebanyak 46 orang peserta yang terdiri dari warga dan mahasiswa KKN. Para peserta terlihat antusias dalam menjalankan tugas masing-masing, mulai dari pengangkutan material bangunan, pengecoran, hingga membersihkan area sekitar lokasi pembangunan. Kebersamaan tampak jelas dalam setiap aktivitas yang dilakukan, mencerminkan sinergi antara masyarakat lokal dan mahasiswa.
Masjid Annur sendiri dibangun sebagai respon atas kebutuhan warga akan tempat ibadah yang memadai di Dusun Datte, Desa Rampunan, Kecamatan Masalle. Dengan keterbatasan tenaga dan sumber daya, partisipasi mahasiswa KKN menjadi angin segar yang sangat membantu percepatan proses pembangunan.
Koordinasi antara masyarakat dan mahasiswa berlangsung dengan baik. Setiap pekerjaan dibagi secara proporsional dan saling mendukung. Mahasiswa KKN tidak hanya berperan sebagai tenaga tambahan, tetapi juga turut merancang strategi pengerjaan agar lebih efektif dan efisien. Mereka hadir bukan hanya untuk membantu fisik, tetapi juga menanamkan nilai pengabdian sosial dan keagamaan di tengah masyarakat.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari tokoh masyarakat dan pengurus pembangunan masjid. Mereka mengapresiasi kehadiran mahasiswa yang dinilai membawa semangat baru dalam memperkuat nilai-nilai gotong royong di tengah masyarakat. Kehadiran mahasiswa KKN juga dinilai mampu menjembatani hubungan antara generasi muda dengan masyarakat pedesaan dalam konteks kerja sama sosial dan religius.
Menurut salah satu mahasiswa KKN, keterlibatan mereka dalam pembangunan masjid merupakan bentuk kontribusi nyata dari kegiatan pengabdian masyarakat yang menjadi bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. "Kami merasa terhormat bisa menjadi bagian dari pembangunan masjid ini. Selain belajar langsung dari masyarakat, kami juga bisa mengaplikasikan nilai-nilai pengabdian secara langsung di lapangan," ujarnya.
Kegiatan gotong royong ini diharapkan tidak hanya mempercepat pembangunan fisik Masjid Annur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat. Kebersamaan yang terbangun selama kegiatan diyakini dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial warga Dusun Datte dalam jangka panjang.
Masyarakat berharap pembangunan masjid dapat selesai tepat waktu sehingga bisa segera digunakan untuk kegiatan ibadah dan pembinaan keagamaan. Mereka juga berharap mahasiswa tetap mendampingi proses pembangunan hingga selesai dan tetap menjaga komunikasi serta jalinan kerja sama yang telah terbangun dengan baik selama ini.(Fzs/Srh)