LP2M IAIN Parepare---Sebagai bentuk penghormatan terhadap simbol negara dan untuk memperkuat nilai-nilai nasionalisme di lingkungan sekolah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri IAIN Parepare Posko 20 turut ambil bagian dalam upacara bendera yang dilaksanakan di MIS DDI Ading, Lingkungan Ading, Kelurahan Tobarakka, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, pada Senin (21/7/2025).
Kegiatan upacara bendera ini merupakan agenda rutin setiap hari Senin yang dilaksanakan oleh pihak sekolah guna menanamkan semangat kebangsaan, kedisiplinan, dan tanggung jawab kepada para siswa. Dalam pelaksanaannya, upacara dimulai tepat pukul 07.30 WITA dan berlangsung dengan tertib dan khidmat.
Petugas upacara berasal dari siswa-siswi MIS DDI Ading yang telah dilatih sebelumnya. Mereka menjalankan tugas dengan baik dan penuh semangat. Sebagai pembina upacara, salah seorang guru menyampaikan amanat yang menekankan pentingnya kedisiplinan, cinta tanah air, serta tanggung jawab dalam menuntut ilmu.
Kehadiran mahasiswa KKN Mandiri IAIN Parepare disambut baik oleh pihak sekolah. Selain sebagai bentuk partisipasi aktif, keikutsertaan mereka juga menjadi sarana membangun kedekatan dengan siswa dan tenaga pendidik. Mahasiswa KKN terlihat berdiri bersama guru dan siswa mengikuti seluruh rangkaian upacara hingga selesai.
Setelah upacara, mahasiswa KKN berinteraksi dengan para siswa serta membantu guru-guru dalam pengkondisian siswa kembali ke kelas. Momentum ini menjadi awal yang baik dalam membangun sinergi antara mahasiswa KKN dan lembaga pendidikan di lingkungan tempat mereka mengabdi.
Salah satu guru MIS DDI Ading menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa KKN atas partisipasinya dalam kegiatan tersebut. “Kami sangat senang dengan kehadiran adik-adik mahasiswa. Ini menjadi teladan bagi siswa bahwa semangat nasionalisme tidak berhenti di sekolah, tetapi juga dilanjutkan oleh mereka yang sudah berada di jenjang pendidikan tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan mahasiswa KKN Posko 20 mengungkapkan bahwa keterlibatan mereka dalam kegiatan sekolah adalah wujud dukungan terhadap pembentukan karakter siswa. “Kami ingin memberikan kontribusi nyata, tidak hanya melalui program kerja kami, tetapi juga dengan hadir dan terlibat dalam rutinitas yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan,” tuturnya.
Mahasiswa berharap, kolaborasi yang terjalin dengan MIS DDI Ading tidak hanya berhenti pada kegiatan upacara saja, tetapi juga dapat berkembang melalui program edukatif lainnya selama masa KKN berlangsung. Mereka berkomitmen untuk mendukung proses belajar-mengajar di sekolah dengan semangat gotong royong dan pengabdian.
Melalui partisipasi aktif seperti ini, mahasiswa KKN tidak hanya belajar beradaptasi dengan masyarakat, tetapi juga turut membangun generasi muda yang memiliki rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan yang kuat.(Fzs/Srh)