LP2M IAIN Parepare---Suasana hangat dan penuh semangat terlihat pada Rabu, 31 Juli 2025, di Kabupaten Masalle, Enrekang, ketika mahasiswa KKN Desa Rampunan turut hadir dalam kegiatan Ramah Tamah Himated Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (UNM) sekaligus Penutupan Milad ke-18 Himpunan Pelajar Mahasiswa Masalle (HPMM) Cabang Masalle. Acara ini menjadi ajang berkumpulnya mahasiswa dari berbagai institusi dan masyarakat setempat.
Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk silaturahmi dan penguatan hubungan antarorganisasi mahasiswa serta masyarakat Masalle. Penutupan Milad ke-18 HPMM menandai berakhirnya rangkaian kegiatan yang sebelumnya telah berlangsung, sekaligus menjadi momentum untuk evaluasi dan refleksi atas kegiatan yang telah dijalankan.
Acara dimulai dengan sambutan dari ketua panitia HPMM Cabang Masalle. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah hadir, termasuk mahasiswa KKN Desa Rampunan, Himated UNM, mahasiswa UNIMEN, serta tokoh masyarakat dan perwakilan pemerintah setempat. Sambutan ini sekaligus menjadi pengantar bagi seluruh rangkaian kegiatan yang dirancang meriah dan interaktif.
Selain sambutan, kegiatan diisi dengan ramah tamah antarpeserta. Mahasiswa saling bertukar pengalaman mengenai kegiatan organisasi, program kerja lapangan, dan kegiatan pengabdian masyarakat. Interaksi ini menciptakan suasana akrab dan membuka peluang kolaborasi antara mahasiswa KKN, organisasi mahasiswa, dan masyarakat Masalle.
Kegiatan juga menampilkan berbagai penampilan seni dari anggota HPMM dan Himated UNM. Penampilan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menampilkan kreativitas dan talenta pemuda Masalle. Penampilan seni menjadi salah satu momen yang mempersatukan peserta dari berbagai latar belakang, sekaligus menumbuhkan semangat kebersamaan.
Diskusi santai menjadi bagian penting dari kegiatan ini. Mahasiswa, tokoh masyarakat, dan pengurus HPMM berdiskusi mengenai pengembangan potensi pemuda, strategi peningkatan kreativitas mahasiswa, dan rencana kegiatan sosial yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Masalle. Suasana diskusi berlangsung hangat namun tetap fokus pada topik-topik pengembangan komunitas dan pendidikan.
Kehadiran mahasiswa KKN Desa Rampunan dalam kegiatan ini dinilai memberikan nilai tambah, karena mereka dapat berbagi pengalaman lapangan sekaligus belajar dari interaksi dengan organisasi mahasiswa lain. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas program kerja KKN sekaligus memperluas jaringan sosial dan akademik mahasiswa.
Acara ditutup secara resmi dengan harapan agar sinergi antarorganisasi mahasiswa dan masyarakat Masalle dapat terus terjalin. Pihak HPMM menyampaikan harapan agar momentum ini menjadi titik awal pengembangan potensi pemuda, kolaborasi lintas organisasi, dan peningkatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan sosial serta pengabdian masyarakat di wilayah Kabupaten Masalle.(Fzs/Srh)