LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler IAIN Parepare Posko 33 menggelar seminar program kerja di Balai Pertemuan Desa Tanete, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Rabu (16/7/2025). Kegiatan ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memaparkan rencana program kerja selama masa pengabdian sekaligus berdialog dengan masyarakat dan pemerintah desa.
Seminar ini mengusung tema “Sinergi Mahasiswa dan Masyarakat dalam Mewujudkan Desa Tanete yang Mandiri, Religius, dan Progresif”. Tema tersebut menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa KKN, pemerintah desa, dan masyarakat dalam membangun desa yang berdaya dan maju.
Sebanyak 30 peserta hadir dalam seminar ini, termasuk Kepala Desa Tanete, sekretaris desa, Babinsa, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), anggota koperasi, BUMDes, aparat desa, tiga kepala dusun, tokoh masyarakat, serta mahasiswa KKN dari IAIN Parepare dan Unhas Gelombang 114.
Di dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN memaparkan program kerja utama berupa pembentukan pemuda masjid dan Karang Taruna. Kedua program ini dirancang sebagai wadah pengembangan potensi pemuda Desa Tanete, khususnya dalam bidang keagamaan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat.
Selain program utama, setiap mahasiswa juga mempresentasikan program kerja individu yang telah disusun berdasarkan hasil observasi dan kebutuhan masyarakat. Hal ini memungkinkan rencana kegiatan mahasiswa lebih relevan dan tepat sasaran.
Seminar berlangsung tertib dan penuh antusiasme. Peserta aktif memberikan masukan dan tanggapan terhadap program yang dipaparkan. Beberapa pihak desa menilai bahwa program mahasiswa KKN sangat sejalan dengan kebutuhan masyarakat, serta dapat mendukung pembangunan desa secara berkelanjutan.
Koordinator Desa KKN Reguler IAIN Parepare Posko 33, Muhammad Kifli Yusuf, menyampaikan komitmen mahasiswa untuk bersinergi dengan pemerintah desa dan masyarakat. “Kami berkomitmen membantu desa, tidak hanya melalui program utama, tetapi juga program individu yang telah disusun. Sinergi ini diharapkan memberikan manfaat nyata bagi Desa Tanete,” ungkapnya.
Kepala Desa Tanete, Bapak Baharuddin, memberikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa KKN. Ia menegaskan bahwa program kerja yang dirancang mahasiswa dapat menjadi energi positif bagi desa dan sejalan dengan visi pembangunan Desa Tanete yang mandiri, religius, dan progresif.
Diharapkan, dengan terselenggaranya seminar ini seluruh program kerja dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kehadiran mahasiswa KKN, baik dari IAIN Parepare maupun Unhas, diharapkan memperkuat pembangunan desa melalui ide, gagasan, dan aksi nyata yang konstruktif serta berkelanjutan.
Seminar program kerja ini sekaligus menjadi langkah awal dalam mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dan masyarakat, menciptakan sinergi yang produktif, serta menumbuhkan rasa kepedulian dan tanggung jawab mahasiswa terhadap pembangunan desa.(Fzs/Srh)