Dosen IAIN Parepare, Suhartina, M.Pd., melaksanakan kegiatan penguatan literasi baca di SMP Negeri 9 Parepare sebagai bagian dari implementasi produk riset luaran program Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (Litabdimas) 2024.
Kegiatan ini memanfaatkan buku dwibahasa (Bahasa Indonesia–Bahasa Inggris) yang merupakan hasil pengembangan riset Suhartina dalam bidang literasi sekolah. Buku tersebut dirancang tidak hanya sebagai bahan bacaan, tetapi juga sebagai media pembelajaran yang menumbuhkan minat baca sekaligus memperkenalkan siswa pada kosakata dan konteks budaya lintas bahasa.
“Buku dwibahasa ini kami susun agar anak-anak terbiasa membaca dengan rasa ingin tahu dan keberanian mencoba bahasa baru tanpa merasa terbebani,” ujar Suhartina di sela kegiatan literasi di SMPN 9 Parepare.
Para guru dan siswa menyambut positif kegiatan ini. Kepala SMPN 9 Parepare mengapresiasi kehadiran produk riset tersebut yang dinilai membantu sekolah memperkaya sumber bacaan bermakna. “Buku seperti ini sangat bermanfaat, karena anak-anak bisa belajar dua bahasa sekaligus dengan tema yang dekat dengan keseharian mereka,” ungkapnya.
Program literasi ini menjadi contoh konkret bagaimana hasil penelitian dosen IAIN Parepare dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan kemampuan literasi generasi muda. Selain mendukung Gerakan Literasi Sekolah, kegiatan ini juga memperkuat peran IAIN Parepare sebagai kampus yang aktif menerapkan hasil risetnya untuk menyelesaikan persoalan pendidikan di tingkat lokal