Skip ke Konten

Terbit Pasca KKN, Dua UMKM Desa Ciro-ciroe Sidrap Resmi Kantongi Sertifikat Halal

12 Oktober 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare – Semangat pengabdian mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 15 IAIN Parepare di Desa Ciro-ciroe, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) membuahkan hasil signifikan. Setelah melewati proses penantian kurang lebih satu bulan pasca penarikan, dua pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) desa tersebut kini resmi mengantongi Sertifikat Halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).


Capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh mahasiswa KKN Posko 15 Desa Ciro-ciroe yang menjadikan pendampingan sertifikasi halal sebagai salah satu program utama mereka. Penyerahan sertifikat dilakukan oleh seluruh mahasiswa KKN Posko 15 kepada para pelaku UMKM di kediaman masing-masing, dan turut dihadiri oleh Kepala Desa Ciro-ciroe, Riswan Cewang.


Dua UMKM penerima sertifikat adalah UMKM Roti milik Ibu Faridah dan UMKM Tenteng milik Ibu Agustina. Sertifikasi ini menjadi jaminan legalitas dan kehalalan produk, sebuah nilai tambah penting untuk meningkatkan daya saing usaha di Kabupaten Sidrap.


Saat proses penyerahan, Kepala Desa Ciro-ciroe, Riswan Cewang, menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif dan kerja keras mahasiswa KKN IAIN Parepare:


​"Dengan adanya sertifikat halal bagi usaha roti dan kue teng-teng masyarakat Desa Ciro-ciroe, maka produk tersebut bisa kita pasarkan lebih luas lagi. Untuk itu, dengan program KKN anak-anak kita dari IAIN Parepare yang menerbitkan sertifikat halal, maka kami dari pemerintah desa Ciro-ciroe banyak mengucapkan terima kasih. Semoga usaha masyarakat tersebut lebih meningkat dan bisa hidup lebih maju dan sejahtera," ujar Riswan Cewang.


Sementara itu, Koordinator Desa (Kordes) KKN IAIN Parepare Posko 15 Desa Ciro-ciroe, Anugrah Tura, mengungkapkan tanggapan mewakili seluruh mahasiswa KKN Posko 15 Desa Ciro-ciroe atas terbitnya sertifikat tersebut.


​"Kami sangat bersyukur dan terharu. Jujur, kabar terbitnya sertifikat ini terasa seperti hadiah perpisahan terbaik bagi seluruh mahasiswa KKN Posko 15 IAIN Parepare Desa Ciro-ciroe," ungkap Anugrah Tura Selaku Koordinator Desa KKN IAIN Parepare Desa Ciro-ciroe


Anugrah Tura menambahkan bahwa penantian selama sebulan pasca penarikan justru semakin mempertegas makna pengabdian. "Seluruh teman-teman di posko kami berjuang keras mendampingi Ibu Faridah dan Ibu Agustina dari tahap awal pengajuan. Meskipun prosesnya panjang dan baru terbit setelah kami selesai KKN, ini membuktikan bahwa sinergi antara mahasiswa, UMKM, dan pemerintah desa dapat menghasilkan dampak yang berkelanjutan. Kami semua bangga atas pencapaian kolektif ini."


​"Kami berharap dengan adanya Sertifikat Halal ini, usaha Ibu Faridah dan Ibu Agustina bisa semakin maju, dipercaya konsumen, dan semakin berkembang. Kami yakin ini akan membuka pintu rezeki yang lebih luas bagi mereka," tutupnya.


Diharapkan, kesuksesan program ini menjadi motivasi bagi mahasiswa KKN IAIN Parepare selanjutnya untuk terus menciptakan program kerja yang berdampak nyata dan jangka panjang bagi masyarakat desa.

di dalam Berita
Fikruzzamansaleh 12 Oktober 2025
Share post ini
Label
Arsip