Skip ke Konten

Kerja Bakti di SDN 16 Tandru Tedong Berlanjut, Tiga Hari Berturut-Turut Bersama Mahasiswa dan Warga Sekolah

24 Agustus 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Suasana gotong royong kembali mewarnai lingkungan SDN 16 Tandru Tedong pada Sabtu (19/7/2025). Guru, siswa, serta mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang), Universitas Hasanuddin (Unhas), dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare bekerja sama membersihkan dan menata area sekolah.

Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WITA ini menjadi hari ketiga pelaksanaan kerja bakti di sekolah tersebut. Sebelumnya, aksi serupa telah dilakukan pada 17 dan 18 Juli di sekolah yang berbeda, termasuk SDN 15 Tandru Tedong. Hal ini menunjukkan komitmen berkelanjutan dari pihak sekolah dan mahasiswa untuk menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan nyaman bagi siswa.

Agenda kerja bakti di SDN 16 meliputi pembersihan halaman sekolah, pengecatan pagar, perbaikan taman, dan penataan ruang kelas. Setiap peserta berkoordinasi dengan baik dalam membagi tugas sehingga pekerjaan dapat terselesaikan lebih cepat dan efisien. Semangat kolaborasi terlihat jelas ketika siswa dan mahasiswa saling membantu, baik dalam membersihkan halaman maupun mengecat pagar sekolah.

Salah satu guru SDN 16 Tandru Tedong menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme peserta. Ia menekankan bahwa kerja bakti tidak hanya meningkatkan kebersihan sekolah, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan, tanggung jawab, dan disiplin bagi seluruh warga sekolah. “Kerja sama ini sangat bermanfaat, tidak hanya untuk kebersihan sekolah, tetapi juga untuk menumbuhkan rasa kebersamaan di antara semua pihak,” ujarnya.

Mahasiswa KKN yang terlibat juga mengaku senang bisa berkontribusi langsung dalam kegiatan sosial ini. Mereka melihat kerja bakti sebagai kesempatan untuk belajar bekerja sama dengan masyarakat dan siswa, sekaligus menerapkan nilai-nilai gotong royong yang menjadi budaya lokal. Banyak mahasiswa menyebut pengalaman ini sebagai pelajaran hidup yang berharga.

Kegiatan berlangsung lancar hingga pukul 10.00 WITA dengan hasil yang terlihat jelas. Lingkungan sekolah menjadi lebih bersih, rapi, dan nyaman untuk kegiatan belajar mengajar. Anak-anak terlihat lebih semangat masuk kelas karena suasana sekolah yang lebih tertata dan menyenangkan.

Selain aspek kebersihan, kerja bakti ini juga menjadi ajang mempererat hubungan antara sekolah, mahasiswa, dan masyarakat sekitar. Interaksi hangat antara siswa dan mahasiswa menciptakan suasana belajar yang positif dan mendukung terciptanya iklim pendidikan yang harmonis.

Kegiatan kerja bakti yang berlangsung tiga hari berturut-turut ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara sekolah dan mahasiswa tidak hanya berdampak pada kondisi fisik sekolah, tetapi juga membangun karakter dan nilai-nilai sosial bagi generasi muda. Semangat gotong royong yang tercermin di SDN 16 Tandru Tedong menjadi contoh nyata bagi sekolah-sekolah lain di wilayah tersebut.(Fzs/Srh)

Fikruzzamansaleh 24 Agustus 2025
Share post ini
Label
Arsip