Skip ke Konten

Mahasiswa KKN IAIN Parepare Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Puing Kebakaran di Bukit Harapan

26 Juli 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Musibah kebakaran hebat yang melanda permukiman warga di wilayah Bukit Harapan menyisakan duka mendalam dan tumpukan puing bangunan. Untuk mempercepat proses pemulihan pascakebakaran, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare terjun langsung membantu warga dalam kegiatan kerja bakti membersihkan sisa-sisa kebakaran. Aksi kemanusiaan ini menjadi wujud nyata solidaritas sivitas akademika terhadap masyarakat terdampak.

Kegiatan kerja bakti dilaksanakan pada Minggu pagi, 20 Juli 2025, di kawasan Bukit Harapan, tepatnya di area belakang Mapolres. Sejumlah mahasiswa KKN terlihat berbaur dengan warga setempat, memindahkan material bekas kebakaran seperti kayu hangus, genting, dan puing bangunan lainnya. Dukungan juga datang dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), yang menurunkan satu unit mobil pikap ke lokasi.

Pembersihan lahan pascakebakaran berjalan dalam suasana penuh kebersamaan. Dengan alat seadanya, para mahasiswa dan warga saling membantu mengangkut puing ke tempat penampungan sementara. Meskipun cuaca cukup terik, semangat gotong royong tetap menyala. Keikutsertaan mahasiswa memberikan energi moral bagi warga yang terdampak bencana.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa keterlibatan generasi muda dalam kegiatan sosial mampu mempercepat proses pemulihan di masyarakat. Bukan hanya membersihkan sisa kebakaran, mereka juga hadir membawa harapan dan semangat baru. Upaya ini sekaligus menghidupkan kembali nilai-nilai kemanusiaan yang kerap pudar di tengah hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari.

Salah seorang warga yang ikut dalam kegiatan pembersihan menyampaikan rasa syukur atas kehadiran mahasiswa KKN. "Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa. Kehadiran mereka membuat kami tidak merasa sendiri. Semangat mereka menular dan membangkitkan optimisme," ujarnya. Respons hangat dari warga menjadi penguat bahwa kehadiran mahasiswa tidak hanya sebatas program akademik, tetapi juga menyentuh sisi sosial kemasyarakatan.

Salah satu mahasiswi KKN IAIN Parepare menyampaikan pandangannya tentang aksi kemanusiaan ini. Ia menyebut bahwa kegiatan ini bukan hanya bagian dari program pengabdian, tetapi juga bentuk kepedulian terhadap sesama. "Setelah musibah, langkah awal yang harus dilakukan adalah membersihkan lokasi. Dengan itu, proses pemulihan bisa segera dimulai," ungkapnya.

Semangat gotong royong yang dibangun melalui kegiatan ini memperlihatkan kolaborasi harmonis antara akademisi dan masyarakat. Inisiatif mahasiswa KKN ini tidak hanya meringankan beban warga, tetapi juga menunjukkan bahwa peran mahasiswa dapat menjangkau ranah sosial yang lebih luas. Ini menjadi contoh bahwa pendidikan tinggi tidak boleh lepas dari realitas kehidupan masyarakat.

Kegiatan pembersihan tersebut diharapkan menjadi langkah awal menuju pemulihan yang lebih besar. Dengan lahan yang bersih dari puing, proses pembangunan kembali hunian dan lingkungan dapat segera dilakukan. Harapan baru tumbuh dari kerja sama yang dibangun di tengah duka, menciptakan ruang bagi kebangkitan yang berlandaskan pada solidaritas.

Kisah gotong royong mahasiswa dan warga Bukit Harapan ini mencerminkan semangat kebersamaan dalam menghadapi masa sulit. Semoga semangat tersebut terus terpelihara dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus bergerak, peduli, dan hadir saat masyarakat membutuhkan. Mahasiswa KKN IAIN Parepare telah membuktikan bahwa pendidikan sejati juga menyatu dalam pengabdian.(Fzs/Srh)


 

Fikruzzamansaleh 26 Juli 2025
Share post ini
Label
Arsip