LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare mengadakan kegiatan silaturahmi dan dialog sosial bersama Kepala RW 02 Dusun Ongko, Desa Ongkoe, pada Minggu, 13 Juli 2025, pukul 14.35 WITA. Kegiatan yang berlangsung di kediaman Ketua RW 02 ini bertujuan menjalin kedekatan emosional sekaligus membuka ruang diskusi mengenai permasalahan masyarakat setempat.
Sebanyak 15 mahasiswa dari berbagai program studi mengikuti pertemuan ini. Mereka memperkenalkan diri, menyampaikan tujuan pelaksanaan KKN, dan membangun komunikasi terbuka terkait kondisi sosial, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan di Dusun Ongko. Dialog ini diharapkan menjadi dasar perancangan program kerja yang tepat sasaran dan bermanfaat bagi warga.
Kegiatan diawali dengan sambutan hangat dari Kepala RW 02, Mustambana, yang menjelaskan kondisi riil masyarakat di dusunnya. Ia menyoroti beberapa persoalan utama, seperti banjir yang sering terjadi saat musim hujan di sekitar sawah, yang meski tidak sampai permukiman, tetap mengancam salah satu SD di wilayah tersebut.
Selain itu, Mustambana menyoroti rendahnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan gotong royong dan kesadaran terhadap kebersihan lingkungan. Dari segi ekonomi, mayoritas warga bergantung pada sektor pertanian, namun hasilnya belum optimal karena keterbatasan sarana produksi dan akses pemasaran. Ia juga menyinggung minimnya kegiatan positif bagi anak muda serta rendahnya motivasi belajar di kalangan remaja.
Meski begitu, Kepala RW menekankan potensi besar Dusun Ongko, terutama dalam bidang pertanian dan kekompakan warganya. Beliau berharap kehadiran mahasiswa KKN dapat membantu mengembangkan potensi tersebut dan memberikan dampak positif nyata bagi masyarakat. Mustambana juga menyatakan kesiapan untuk mendukung program KKN secara penuh.
Dialog sosial berlangsung secara santai namun bermakna. Mahasiswa aktif mencatat berbagai informasi penting, sekaligus menanyakan lebih lanjut mengenai kendala yang dihadapi warga dan potensi yang dapat dikembangkan. Pertemuan ini juga menjadi momentum bagi mahasiswa dan pihak RW untuk membangun kolaborasi yang harmonis.
Koordinasi awal dilakukan mahasiswa dengan aparat desa untuk memastikan kesiapan pihak RW, sehingga kegiatan berjalan lancar, tertib, dan penuh kesantunan. Kehadiran mahasiswa KKN di Dusun Ongko ini diharapkan tidak hanya sebagai pengamat, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan masyarakat.
Mahasiswa KKN dapat merancang program kerja yang lebih tepat sasaran Dengan terlaksananya kegiatan silaturahmi dan dialog sosial ini. Langkah ini diharapkan mampu memaksimalkan potensi Dusun Ongko, meningkatkan partisipasi masyarakat, dan memberikan kontribusi nyata terhadap kesejahteraan warga.(Fzs/Srh)Mulai menulis di sini...