LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare melaksanakan kegiatan pendataan kasus stunting sekaligus memberikan edukasi gizi kepada masyarakat di Kelurahan Bukit Harapan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran orang tua mengenai pentingnya gizi seimbang dan mencegah risiko stunting pada anak-anak.
Kegiatan berlangsung di Kantor Kelurahan Bukit Harapan pada Minggu, 10 Agustus 2025 pukul 11.11 WITA. Mahasiswa KKN berinteraksi langsung dengan warga yang membawa anak-anak, melakukan pendataan, serta memberikan materi edukasi tentang pola makan sehat dan intervensi gizi sederhana bagi anak yang mengalami stunting.
Tiga mahasiswi KKN tampak mendampingi orang tua anak-anak, menyerahkan materi edukasi, dan mendokumentasikan kegiatan untuk memantau perkembangan program. Suasana kegiatan berlangsung hangat dan interaktif, sehingga orang tua merasa dilibatkan secara langsung dalam upaya pencegahan stunting.
Salah satu mahasiswa KKN, Sindy, menjelaskan, “Kami berfokus pada pendataan dan sosialisasi mengenai stunting, serta memberikan bantuan gizi sederhana untuk anak-anak. Tujuannya agar orang tua lebih sadar akan pentingnya gizi agar anak-anak dapat tumbuh sehat dan cerdas.”
Pendataan ini mencakup pengukuran tinggi dan berat badan anak, identifikasi pola makan, serta diskusi mengenai kebutuhan gizi sesuai usia. Mahasiswa juga memberikan arahan praktis agar orang tua dapat menerapkan pola makan seimbang di rumah. Kegiatan ini melibatkan warga yang memiliki anak dengan kondisi stunting serta didampingi langsung oleh mahasiswa KKN IAIN Parepare. Kehadiran mahasiswa diharapkan dapat membantu menjembatani program pemerintah terkait pencegahan stunting dengan masyarakat lokal.
Kepala Kelurahan Bukit Harapan menyampaikan apresiasi atas partisipasi mahasiswa KKN, karena kegiatan ini tidak hanya menyediakan data valid terkait stunting, tetapi juga memberikan edukasi yang bermanfaat bagi peningkatan kualitas kesehatan anak-anak di wilayah tersebut.
Melalui program ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi anak meningkat, dan kasus stunting di Bukit Harapan dapat berkurang. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan.(Fzs/Srh)