Skip ke Konten

Mahasiswa KKN Mandiri IAIN Parepare Ikut Rapat Pembentukan Panitia Maulid di Mesjid Nurul Iman Kelurahan Tobarakka

10 September 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri IAIN Parepare Posko 20 turut hadir dalam rapat pembentukan panitia Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Mesjid Nurul Iman, Lingkungan Ading, Kelurahan Tobarakka, Kamis (28/8/2025) malam. Kehadiran mahasiswa KKN dalam agenda tersebut menjadi bagian dari bentuk pengabdian dan kontribusi nyata mereka terhadap masyarakat setempat.

Rapat dimulai pada pukul 20.30 WITA dengan diawali sambutan dari pengurus masjid. Dalam sambutannya, pengurus menyampaikan pentingnya kerja sama seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan peringatan maulid. Acara ini dianggap bukan hanya sebagai perayaan keagamaan, tetapi juga sebagai momentum mempererat silaturahmi antarwarga.

Mahasiswa KKN Mandiri Posko 20 hadir bersama tokoh masyarakat, pengurus masjid, serta perwakilan warga setempat. Suasana rapat berjalan penuh kekeluargaan, di mana setiap peserta diberi kesempatan menyampaikan pendapat dan ide terkait konsep kegiatan yang akan dilaksanakan.

Di dalam rapat tersebut, dibahas berbagai persiapan teknis yang meliputi susunan acara, pembagian peran panitia, serta penentuan anggaran kegiatan. Setiap bagian kepanitiaan ditetapkan agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan tertib dan terorganisir. Mahasiswa KKN juga terlibat aktif dalam memberikan saran, terutama mengenai teknis penyusunan acara agar lebih terstruktur.

Tema kegiatan yang diusung tahun ini adalah “Pererat Silaturahmi, Wujudkan Maulid yang Berkah”. Tema tersebut dipilih dengan harapan agar peringatan maulid tidak hanya menjadi rutinitas tahunan, tetapi juga menjadi ajang memperkokoh rasa kebersamaan antara masyarakat dan generasi muda, termasuk mahasiswa KKN yang sedang menjalankan pengabdian.

Salah satu warga yang hadir dalam rapat menyampaikan apresiasinya atas kehadiran mahasiswa KKN. “Kami sangat mengapresiasi kehadiran mahasiswa KKN yang ikut membantu persiapan acara maulid ini. Semoga kegiatan berjalan lancar dan membawa keberkahan,” ungkapnya. Pernyataan ini menegaskan bahwa kehadiran mahasiswa dipandang penting dalam menguatkan solidaritas masyarakat.

Selain pembahasan teknis, rapat juga menjadi wadah mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dan masyarakat. Dengan adanya interaksi langsung dalam forum seperti ini, mahasiswa dapat memahami dinamika sosial masyarakat sekaligus belajar bagaimana budaya gotong royong dijalankan dalam praktik nyata.

Keterlibatan mahasiswa KKN dalam rapat tersebut menunjukkan bahwa program KKN bukan hanya sekadar menjalankan kewajiban akademik, melainkan juga wadah untuk berkontribusi dalam pembangunan sosial-keagamaan masyarakat. Mahasiswa diharapkan mampu membawa energi positif dan menjadi motor penggerak dalam pelaksanaan kegiatan keagamaan seperti maulid.

Melalui rapat ini, panitia berharap peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat terlaksana dengan sukses, khidmat, serta memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Tobarakka. Lebih jauh, kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana memperkuat ukhuwah islamiyah dan menjaga tradisi keagamaan yang telah diwariskan secara turun-temurun.(Fzs/Srh)

Fikruzzamansaleh 10 September 2025
Share post ini
Label
Arsip