LP2M IAIN Parepare---Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan mewarnai kegiatan Mapparuttung Bola yang digelar di Desa Kadinge, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sabtu (12/7/2025). Kegiatan ini melibatkan delapan mahasiswa KKN Posko 10 IAIN Parepare bersama masyarakat Dusun Pangabarani, Desa Janggurara.
Mapparuttung Bola, atau gotong royong merobohkan rumah untuk dipindahkan ke lokasi baru, merupakan tradisi lokal yang masih dijaga kuat oleh masyarakat setempat. Tradisi ini bukan hanya soal fisik memindahkan rumah, tetapi juga simbol kekompakan dan solidaritas antarwarga.
Kegiatan gotong royong ini dilaksanakan atas dasar perpindahan rumah dari Desa Kadinge ke Desa Janggurara. Warga terlibat aktif, mulai dari orang tua hingga pemuda, dibalut dengan semangat tinggi dan tawa kebersamaan yang menandai kekuatan hubungan sosial di antara mereka.
“Tradisi ini merupakan wujud dari nilai kearifan lokal yang perlu dijaga. Melibatkan mahasiswa dalam prosesnya menjadi bentuk regenerasi agar nilai-nilai gotong royong tetap hidup,” ungkap salah satu tokoh masyarakat Dusun Pangabarani. Melalui semangat mapparuttung bola, mahasiswa KKN dan warga tidak hanya menyatukan tenaga, tetapi juga menjalin silaturahmi, memperkuat nilai adat, serta melestarikan budaya gotong royong yang menjadi identitas masyarakat Desa Janggurara.
Diharapkan kegiatan ini menjadi momentum penting bagi generasi muda, khususnya mahasiswa KKN, dalam memahami serta mendukung pelestarian budaya lokal sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat. (Ask)