LP2M IAIN Parepare---Setelah sukses menyelenggarakan rangkaian kegiatan peringatan HUT RI ke-80, Pemerintah Desa Lagading bersama panitia pelaksana resmi menggelar pembubaran panitia pada Kamis, 21 Agustus 2025, di Kantor Desa Lagading. Kegiatan ini sekaligus menjadi momen evaluasi, refleksi, dan mempererat silaturahmi antara pemerintah desa, masyarakat, serta mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 5 yang telah aktif terlibat dalam seluruh rangkaian kegiatan.
Acara pembubaran panitia diisi dengan sambutan dari H. Abdullah, S.IP., Kepala Desa Lagading sekaligus Ketua Panitia HUT RI ke-80. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, mahasiswa KKN, serta masyarakat yang telah bekerja sama menyukseskan peringatan kemerdekaan. Ia menegaskan bahwa keberhasilan acara tidak lepas dari kekompakan, semangat gotong royong, dan partisipasi aktif seluruh elemen desa.
Mukti Ali, SE., M.Adm. Pemb., Camat Pitu Riase, hadir untuk memberikan sambutan sekaligus menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa. Ia menyebutkan bahwa kekompakan warga dan kolaborasi dengan mahasiswa KKN merupakan modal penting untuk mewujudkan program-program pembangunan yang berkelanjutan.
Selain pembubaran panitia, mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 5 memanfaatkan kesempatan ini untuk memaparkan program kerja (proker) “Festival Masyarakat”. Proker ini dirancang sebagai wadah hiburan sekaligus pemberdayaan masyarakat, dengan tujuan mempererat silaturahmi, menggali potensi warga, dan menjadi ruang kreatif bagi generasi muda. Muh Khusnul, Kordes Posko 5, menyampaikan harapannya agar dukungan pemerintah desa dan partisipasi masyarakat dapat mewujudkan Festival Masyarakat yang sukses dan bermanfaat bagi Desa Lagading.
Kegiatan juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh desa, antara lain Muhammad Saharuddin, Sekretaris Desa Lagading, serta Erfan, Bhabinsa Polres Pitu Riase, yang turut memberikan apresiasi atas keberhasilan pelaksanaan kegiatan HUT RI. Kehadiran mereka menunjukkan sinergi antara pemerintah desa, aparat keamanan, mahasiswa, dan masyarakat dalam mendukung agenda pembangunan serta kegiatan sosial di desa.
Seluruh peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, baik dalam sesi evaluasi maupun penyampaian proker. Mahasiswa KKN turut aktif mendampingi jalannya acara, membantu teknis penyampaian program kerja, dan menjawab pertanyaan warga terkait pelaksanaan Festival Masyarakat. Hal ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam pengabdian kepada masyarakat dan pembangunan desa.
Kegiatan berjalan dengan lancar berkat kerja sama yang baik antara panitia, mahasiswa KKN, aparat desa, dan masyarakat. Suasana kekeluargaan dan kebersamaan tampak kuat, memperlihatkan bahwa kolaborasi lintas elemen desa mampu menciptakan kegiatan yang tidak hanya bermanfaat, tetapi juga menguatkan ikatan sosial antarwarga.
Melalui pembubaran panitia dan penyampaian proker ini, diharapkan momentum HUT RI ke-80 tidak hanya menjadi penutup rangkaian kegiatan tahunan, tetapi juga menjadi awal munculnya inovasi baru melalui program kerja mahasiswa KKN. Dengan dukungan penuh masyarakat, Desa Lagading diharapkan semakin maju, kompak, dan berdaya, sekaligus menjadi contoh kolaborasi sukses antara pemerintah desa, warga, dan kampus dalam pembangunan desa.(Fzs/Srh)