LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare Posko 11 membuka kegiatan Belawae Fest 2025 di Kantor Desa Belawae, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidenreng Rappang, Jumat (29/08/2025) pukul 15.00 WITA. Festival ini diselenggarakan sebagai upaya mempererat silaturahmi, menggali potensi masyarakat, dan menjadi sarana interaktif antara mahasiswa KKN dengan warga desa.
Kegiatan dibuka secara resmi dengan sambutan Kepala Desa Belawae yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa dalam mengadakan festival ini. Kepala desa berharap Belawae Fest 2025 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga dapat menumbuhkan kreativitas dan semangat partisipasi masyarakat dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan.
Selanjutnya, perwakilan mahasiswa KKN IAIN Parepare memaparkan rangkaian kegiatan festival dan tujuan dari setiap program yang akan dijalankan. Penjelasan ini bertujuan agar masyarakat memahami aturan lomba, tata cara pendaftaran, sistem penilaian, dan jadwal kegiatan yang akan berlangsung.
Pembahasan petunjuk teknis (juknis) perlombaan dilakukan secara partisipatif. Masyarakat diajak berdiskusi untuk memastikan seluruh aturan jelas, kegiatan berjalan transparan, dan semangat sportifitas tetap terjaga. Partisipasi warga dalam diskusi ini menunjukkan antusiasme tinggi untuk mendukung kesuksesan Belawae Fest 2025.
Belawae Fest 2025 akan menampilkan berbagai lomba yang dapat diikuti oleh semua lapisan masyarakat, termasuk anak-anak, remaja, dan pemuda desa. Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi warga untuk menunjukkan kreativitas sekaligus memperkuat kebersamaan antarwarga.
Mahasiswa KKN Posko 11 juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat untuk keberhasilan festival. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai penggagas kegiatan, tetapi juga mendampingi masyarakat dalam persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi setiap lomba. Acara pembukaan ini dihadiri oleh 15 mahasiswa KKN Posko 11, Kepala Desa Belawae, perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuda, dan warga desa. Kehadiran semua elemen masyarakat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan yang menjadi bagian dari program pengabdian mahasiswa di desa tersebut.
Belawae Fest 2025 diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat, menumbuhkan semangat gotong royong, serta memperkuat ikatan sosial antarwarga Desa Belawae.(Fzs/Srh)