Skip ke Konten

Semangat Gotong Royong Jelang 17 Agustus, Mahasiswa KKN dan Warga Lembang Kaduaja Bersatu Cat Ban dan Bersihkan Padi

23 Agustus 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 2 Lembang Kaduaja kembali memperlihatkan komitmennya dalam mengabdi kepada masyarakat melalui kegiatan gotong royong jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Bersama warga, mereka bahu-membahu melakukan persiapan untuk memeriahkan momen penting tersebut. Kegiatan dimulai dengan pengecatan ban di sepanjang jalan Dusun Tondok Bangla'. Ban-ban yang dicat warna-warni dipasang sebagai hiasan untuk memperindah jalan desa menjelang 17 Agustus. Arahan masyarakat menjadi acuan utama bagi mahasiswa dalam mengatur pola pengecatan dan penempatan ban agar terlihat rapi dan menarik.

Di seberang jalan, beberapa warga tampak sibuk membersihkan beras yang masih bercampur dengan padi. Melihat hal itu, sejumlah mahasiswa segera bergabung membantu proses pembersihan secara manual. Tindakan spontan ini mencerminkan kepedulian sekaligus memperkuat solidaritas antara mahasiswa dan warga. Gotong royong tersebut tidak hanya berfokus pada aspek kebersihan dan keindahan lingkungan, tetapi juga memperlihatkan bagaimana mahasiswa KKN mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat. Kehadiran mereka memberikan tambahan tenaga dan semangat baru bagi warga dalam menyelesaikan pekerjaan yang cukup menguras waktu dan tenaga.

Setelah rangkaian kegiatan selesai pada siang hari, mahasiswa bersama masyarakat berkumpul menikmati makan siang di rumah salah satu warga. Suasana keakraban sangat terasa, dengan canda tawa yang mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat. Momen sederhana ini menjadi bukti bahwa kerja sama yang dilakukan tidak hanya menghasilkan manfaat praktis, tetapi juga memperkuat ikatan sosial. Kegiatan dilakukan secara berkelanjutan selama beberapa hari hingga seluruh ban selesai dicat dan beras masyarakat telah bersih dari padi. Konsistensi mahasiswa dalam terlibat pada setiap kegiatan memperlihatkan kesungguhan mereka untuk benar-benar hadir sebagai bagian dari masyarakat Dusun Tondok Bangla'.

Partisipasi aktif warga juga menjadi penopang utama kelancaran kegiatan. Selain memberikan arahan teknis, mereka turut menyediakan konsumsi dan dukungan moril kepada para mahasiswa. Kolaborasi ini menegaskan pentingnya komunikasi dan kebersamaan dalam mencapai hasil yang maksimal. Melalui aksi gotong royong ini, mahasiswa berharap dapat menumbuhkan semangat kebersamaan yang terus hidup di tengah masyarakat. Momentum 17 Agustus bukan hanya perayaan seremonial, tetapi juga menjadi ruang untuk menguatkan nilai kebersamaan dan persatuan.

Lebih jauh, kegiatan ini menjadi pembelajaran langsung bagi mahasiswa tentang arti pengabdian, kebersamaan, dan kontribusi nyata. Dengan terjun langsung membantu masyarakat, mahasiswa tidak hanya menjalankan program KKN, tetapi juga membawa pulang pengalaman berharga yang akan berguna dalam kehidupan mereka di masa mendatang.(Fzs/Srh)Mulai menulis di sini...

Fikruzzamansaleh 23 Agustus 2025
Share post ini
Label
Arsip