Skip ke Konten

KKN Reguler Posko 20 Kelurahan Mallusetasi Gelar Edukasi Pencegahan Stunting di Posyandu Nurulhuda 1

24 Agustus 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare Posko 20 melaksanakan program kerja kedua dengan menggelar edukasi tentang pencegahan stunting pada anak di Posyandu Nurulhuda 1, RW 03/RT 03, Kelurahan Mallusetasi pada Selasa,12 Agustus 2025. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 peserta yang terdiri dari masyarakat, kader posyandu, dan mahasiswa KKN dari berbagai perguruan tinggi.

Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah awal untuk meningkatkan kesadaran orang tua, calon orang tua, dan masyarakat mengenai pentingnya gizi anak agar terhindar dari stunting. Berdasarkan data setempat, di RW 03/RT 03 terdapat 11 anak yang tergolong stunting.

Acara dimulai dengan pembacaan doa oleh Mutiara Sari, diikuti sepatah kata dari Sekretaris Kelurahan yang mewakili Lurah Mallusetasi. Materi utama disampaikan oleh Nuraliah, S.Si., MPH., dosen IAIN Parepare, yang menjelaskan bahwa stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, terutama dalam 1.000 hari pertama kehidupan.

Menurut Nuraliah, penyebab stunting meliputi kondisi ibu kurang gizi atau sakit, usia ibu terlalu muda atau tua, rendahnya pengetahuan gizi, infeksi seperti diare, pneumonia, atau TBC, serta kebiasaan merokok. Anak yang mengalami stunting biasanya memiliki tinggi badan lebih pendek, berat badan tidak naik, serta perkembangan fisik dan intelektual terlambat. Dampak jangka panjangnya mencakup gangguan belajar, menurunnya kualitas hidup dan daya saing, serta risiko penyakit degeneratif.

Pencegahan stunting dapat dilakukan sejak kehamilan dengan memastikan gizi ibu terpenuhi, memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan, menyediakan MPASI bergizi seimbang, imunisasi lengkap, serta menjaga kebersihan lingkungan. Keluarga memegang peran penting dengan memahami gizi dan stimulasi tumbuh kembang anak sesuai tuntunan Al-Qur’an (QS. Al-Baqarah [2]: 233).

Kegiatan berjalan lancar dengan interaksi yang hangat antara peserta dan pemateri. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Kelurahan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua LPMK, kader posyandu, masyarakat, serta mahasiswa KKN dari UNHAS, ITH, dan KKN Reguler Posko 20.

Pihak penyelenggara berharap edukasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan gizi anak. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan angka stunting di Kelurahan Mallusetasi dapat berkurang secara bertahap, dan kualitas generasi masa depan semakin terjamin.(Fzs/Srh)

 

Fikruzzamansaleh 24 Agustus 2025
Share post ini
Label
Arsip