LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 18 menghadiri acara ramah tamah yang digelar oleh KKNT Universitas Hasanuddin (UNHAS) di posko mereka, Desa Anabannae. Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi serta membangun kebersamaan antar mahasiswa KKN dari berbagai perguruan tinggi yang sedang melaksanakan program pengabdian di desa setempat.
Ramah tamah digelar pada Sabtu, 16 Agustus 2025, pukul 20.00 WITA, dengan suasana hangat dan penuh keakraban. Seluruh peserta berkesempatan untuk saling memperkenalkan diri, berbagi pengalaman, serta menjelaskan program kerja yang telah dan akan dilaksanakan selama masa KKN. Interaksi ini menjadi sarana penting dalam membangun kerja sama antarmahasiswa dari berbagai universitas.
Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Desa Anabannae, Muh. Yusuf Minnong, yang menyampaikan apresiasi atas kehadiran mahasiswa dari berbagai kampus. Kepala desa menekankan pentingnya kolaborasi mahasiswa dengan masyarakat dan perangkat desa dalam rangka mendukung pembangunan serta pemberdayaan masyarakat setempat.
Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 18 ikut berpartisipasi aktif dalam diskusi ringan yang digelar di sela acara. Mereka berbagi pengalaman terkait tantangan dan keberhasilan program kerja yang telah dijalankan, termasuk pendampingan siswa, pengembangan ekonomi kreatif, dan kegiatan sosial lainnya. Diskusi ini sekaligus menjadi ajang tukar informasi yang bermanfaat bagi mahasiswa KKNT Unhas maupun masyarakat desa.
Selain diskusi, kegiatan diisi dengan jamuan sederhana bagi seluruh peserta. Suasana kekeluargaan sangat terasa, di mana mahasiswa dan masyarakat saling berinteraksi secara santai namun tetap menjaga fokus pada tujuan kegiatan, yaitu memperkuat tali persaudaraan dan sinergi dalam pelaksanaan program KKN.
Ramah tamah ini juga menjadi momen untuk membangun komunikasi yang lebih intens antara mahasiswa dengan tokoh masyarakat dan perangkat desa. Para peserta diajak untuk memahami kondisi desa, potensi lokal, serta kebutuhan masyarakat yang dapat menjadi bahan pertimbangan dalam merancang program kerja lebih efektif. Lebih dari itu, kegiatan ini memfasilitasi pembentukan jaringan antar mahasiswa KKN dari berbagai perguruan tinggi. Dengan adanya interaksi langsung dan kegiatan bersama, diharapkan muncul ide-ide kolaboratif yang bermanfaat bagi desa serta meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menyusun program kerja.
Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 18 menyatakan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari mahasiswa KKNT Unhas dan masyarakat Desa Anabannae. Mereka berharap momen ini dapat menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat dan berkelanjutan antara mahasiswa KKN, pemerintah desa, dan masyarakat.
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai dokumentasi dan simbol kebersamaan antar peserta. Keseluruhan rangkaian kegiatan berjalan lancar, penuh kehangatan, dan meninggalkan kesan positif bagi seluruh pihak yang terlibat. Mahasiswa KKN berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini, tali silaturahmi dan kolaborasi antar mahasiswa dari berbagai kampus dapat terus terjaga, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Desa Anabannae selama pelaksanaan program KKN.(Fzs/Srh)