Skip ke Konten

Mahasiswa KKN IAIN Parepare Posko 18 Laksanakan Program Mengaji dan Bacaan Shalat di Masjid Nurul Hidayatullah Desa Anabannae

23 Agustus 2025 oleh
Fikruzzamansaleh

LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Parepare Posko 18 Desa Anabannae melaksanakan program keagamaan berupa bimbingan mengaji dan bacaan shalat di Masjid Nurul Hidayatullah, Sabtu (2/8/2025) malam. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 18.30 hingga 19.00 WITA dengan mengusung tema “Membangun Generasi Qur’ani dan Shalat yang Tertib Sejak Dini”.

Program ini dirancang sebagai bentuk pengabdian mahasiswa KKN di bidang keagamaan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa berupaya memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kemampuan dasar anak-anak, khususnya dalam membaca Al-Qur’an serta memahami tata cara shalat dengan benar.

Sebanyak 15 anak Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) mengikuti kegiatan dengan penuh antusias. Mereka dibimbing langsung oleh 15 mahasiswa KKN Posko 18 yang bergantian mengajar secara interaktif. Anak-anak dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil sehingga proses bimbingan berlangsung lebih terarah dan kondusif.

Materi pembelajaran meliputi pengenalan bacaan Iqra’, surat-surat pendek, serta bimbingan tata cara dan bacaan shalat. Pendekatan yang digunakan mahasiswa adalah pembelajaran bertahap dengan memperhatikan kemampuan masing-masing anak.

Selama kegiatan berlangsung, suasana hangat dan penuh semangat terlihat jelas. Anak-anak tampak bersemangat saat melafalkan bacaan Al-Qur’an dan mengikuti gerakan shalat, sementara mahasiswa KKN dengan sabar membimbing serta memperbaiki bacaan yang kurang tepat.

Koordinator Posko 18 menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu program kerja prioritas mereka di bidang keagamaan. Menurutnya, membiasakan anak-anak sejak dini dengan bacaan Al-Qur’an dan shalat yang benar merupakan fondasi penting untuk membentuk karakter islami.

Mahasiswa KKN berharap program tersebut dapat menumbuhkan semangat belajar agama di kalangan anak-anak. Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan bekal ibadah yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari mereka, baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat.

Tidak hanya berfokus pada pembelajaran, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dan warga Desa Anabannae. Melalui interaksi yang terjalin, kehadiran mahasiswa KKN diharapkan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Kegiatan serupa direncanakan akan terus dilaksanakan secara rutin selama masa pengabdian mahasiswa KKN di Desa Anabannae. Pembelajaran agama bagi anak-anak dapat semakin berkembang dan memberi dampak positif jangka panjang bagi masyarakat setempat.(Fzs/Srh)

Fikruzzamansaleh 23 Agustus 2025
Share post ini
Label
Arsip