LP2M IAIN Parepare---Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri IAIN Parepare Posko 20 mengadakan kegiatan Yasinan bersama masyarakat di Masjid Nurul Iman, Lingkungan Ading, Kelurahan Tobarakka, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo. Kegiatan ini merupakan salah satu program pembinaan keagamaan sekaligus upaya mempererat ukhuwah Islamiyah an tara mahasiswa dan masyarakat setempat.
Kegiatan yang mengusung tema “Menjalin Kebersamaan dan Memperkuat Iman Melalui Yasinan” dilaksanakan pada Kamis, 24 Juli 2025, pukul 18.30 WITA. Mahasiswa KKN berbaur dengan masyarakat, menciptakan suasana keagamaan yang hangat dan penuh kebersamaan.
Rangkaian kegiatan diawali dengan salat Isya berjamaah, yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat Yasin secara bergiliran. Masyarakat terlihat antusias mengikuti setiap bacaan, sementara mahasiswa turut mendampingi dan membimbing jalannya kegiatan agar tertib dan khidmat.
Selain membaca Yasin, kegiatan juga diisi dengan doa bersama, memohon keselamatan, keberkahan, serta kesejahteraan bagi warga Lingkungan Ading. Suasana doa menjadi momen yang menyentuh hati, mencerminkan kebersamaan lintas generasi antara mahasiswa dan masyarakat.
Keakraban antara mahasiswa KKN dan masyarakat semakin terlihat saat kegiatan berlangsung santai namun penuh khidmat. Beberapa warga bahkan menyampaikan rasa senang mereka atas kehadiran mahasiswa yang aktif berpartisipasi, sehingga kegiatan keagamaan terasa lebih hidup dan meriah.
Hadir dalam kegiatan ini masyarakat Lingkungan Ading, imam masjid, serta seluruh mahasiswa KKN Mandiri IAIN Parepare Posko 20. Kehadiran mahasiswa dianggap sebagai pemantik semangat masyarakat untuk rutin menghidupkan kegiatan keagamaan di masjid.
Salah satu mahasiswa KKN menyampaikan, “Kami senang bisa ikut berbaur dengan masyarakat dalam kegiatan Yasinan ini. Selain menambah pengalaman, kegiatan ini juga mempererat hubungan kami dengan warga dan memberi manfaat bagi semua yang hadir.”
Diharapkan melalui kegiatan ini, tali silaturahmi antara mahasiswa KKN dan masyarakat semakin erat. Selain itu, kegiatan keagamaan seperti Yasinan ini dapat terus dihidupkan secara rutin, menjadi sarana memperkuat iman sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan di lingkungan Masjid Nurul Iman.(Fzs/Srh)